Inilah bunga krisan lambang kekaisaran Jepang. Nama asli bunga ini adalah Chrysanthemum. Bunga yang masih satu keluarga dengan bunga daisy atau family Asteraceae. Memiliki makna persahabatan, keceriaan, dan kebahagiaan.
Warnanya mencolok merupakan bung asli Asia Timur. Di setiap negara memilik kegunaan yang berbeda- beda. Krisan sendiri memilik arti secara bahasa “kacantikan” dan “kemurnian” Di Jepang, bunga Krisan lambang kekaisaran Jepang.
Sejarah Bunga Krisan di Dunia
Orang Jepang menyebutnya “Kiku” yang bentuknya unik. Kelopaknya kecil- kecil bergerombol seperti matahari. Inilah kenapa Jepang menjadikannya lambang Kaisar. Karena bentuknya seperti matahari, yang juga lambang negara Jepang sendiri.
Kegunaan selain menjadi lambang negara Jepang. Bunganya juga menjadi lambang pasport negara Sakur ini. Sedangka kelopaknya dijadikan lencana anggota Parlemen Jepang.
Chrysanthemum berasal dari bahasa Yunani Kuno, yang artinya “bunga”, dan merupakan satu family Dendranthema. Anehnya memiliki genes Chrysanthemum yang berkembang menyebar, yang sub- genesnya berbeda- beda.
International Botanical Congress di tahun 1999, menyatakan genesnya Chrystanthemum indicum, walaupun akhirnya sub- genesnya menjadi banyak, meliputi Argyranthemum, Leucanthemopsis, Leucanthemum, Rhodanthemum, and Tanacetum.
Pertama kali dibudidayakan di China pada abad 15 SM. Bunga yang orang budidayakan untuk herbal. Tanamanya dikenal menjadi “four gentleman”, yang mana ikonik di kawasan Asian Timur, meliputi bunga anggrek dan bambu.
Di Jepang Krisan baru dibudidaya pada periode Nara dan Heian, atau sekitar abad ke 8- 12. Banyak sudah bentuk, warna, dan variasi yang berhasil dikembangkan. Jadi sejak lama bunga ini telah memiliki banyak varian.
Salah satu yang ikonik ialah Chrystanthemum Throne, yaitu singgasana Kaisar Jepang. Beberapa festival juga diadakan berdasarkan Kristan. Termasuk Chrystanthemum Day, yang diadakan di hari ke sembilan dan tahun sembilan.
Secara umum bunganya dipisahkan menjadi dua fungsi: Krisan untuk ditanam di kebun, dan bunga untuk eksebisi yang eksotis. Biasanya yang dijadikan eksebisi tanamannya tidak kuat. Krisan yang dibudidaya lebih tahan angin dan hujan.
Bunga eksebisi tentu memiliki bentuk yang menarik. Kelopaknya mekar sangat besar, dengan kelopak menjuntai, dan karakteristik unik lainnya. Ia biasa dibuat bonsai, ditaruh di keranjang, dipohonkan biasa, atau dijadikan topiari.
Perkembangan Bunga Krisan Dunia
Berbeda dengan negara Asia Timur, Eropa memandang Krisan lebih ke bunga duka. Biasanya tumbuh di pemakaman atau untuk ditaruh di kuburan. Semantara beberapa negara menilainya netral, tanpa penilaian berlebihan.
Di Amerika Serikat melihatnya sebagai keceriaan dan positif. Berikut perkembangan bunga Krisan di beberapa negara:
Australia
Pada bulam Mei untuk merayakan Hari Ibu, orang memakai bunga Krisan putih sebagai simbol. Orang juga menggunakannya sebagai hadia untuk diberikan. Tidak harus bunga Krisan, pokoknya yang memiliki bentuk hampir sama.
China
Ada sebuah kota bunga yang bernama Kaifeng. Krisan menjadi satu simbol perkembangan kota ini. Bahkan ada festival bunga Krisan yang diadakan dari sini. Krisan merupakan bunga ikonik Asia Timur, termasuk bunga plum, anggrek, dan bambu.
Di tradisi China, terdapat minuman dari bahan bunga ini, yang diminum ketika tahun baru China. Orang menyebutnya Chrysanthemum Wine, yang disebut memiliki manfaat memperpanjang umur.
Iran
Krisan digunakan oleh penganut ajaran Zoroastrian. Bunganya menjadi perwujudan dari mahluk spiritual, Ashi Vanghuhi (berkah baik), malaikat perempuan atau Yazad yang membagikan berkah.
Jepang
Krisan tiba di Jepang melalui jalur perjalanan ke China abad ke 5. Pada masa Heian, bunga ini dibudidayaka menjadi perlambang kebangsawanan, dan pada musim diadakan Chrysanthemum festival. Kekaisaran Jepang menggunakan Krisan sebagai lambang di berbagai kesempatan.
Pada jaman sekarang bunga- bunganya dipajang di Kuil Meiji dan Yusukuni di Tokyo. Di Yukusuni lah tempat bunga Chrysanthemum menjadi lambang. Bunganya juga dipakai sebagai bahan baku masakan, dan menjadi motif umum untuk kain dan lukisan pada media lain.
Korea
Chrysanthemum menjadi satu diantara bunga populer di Korea. Pada lukisan- lukisan kuno juga menunjukan kecantikan Krisan.
Masih banyak lagi penyebaran dari bunga Krisan di dunia. Seperti pengembangan industrinya di Amerika lewat Chrysanthemum Industry. Pernah dulu digunakan sebagai bunga untuk Kota Chikago, dan menjadi bunga resmi untuk Kota Salinas, California, Amerika Serikat.