Sejarah bunga sedap malam atau tuberose. Nama panjangnya Poliathes Tubrose yang memiliki banyak jenis. Dari segi warna bunga ini memiliki warna yang sama yaknii putih. Apapun jenisnya warna putih menjadi yang pokok.
Bunga sedap malam secara umum bunganya sama. Bentuknya akan sedikit berbeda pada kelopak. Ini merupakan tanaman yang mekarnya di malam hari. Aromanya begitu wangi semerbak, dan biasanya digunakan sebagai aromaterapi.
Ciri- Ciri Umum Bunga Sedap Malam
Sekilas bunga ini memiliki struktur seperti lavender. Merupakan tanaman yang merumput menjuntai ke atas. Bunga- bungan bergerombol di tangkai- tangkainya yang terpisah. Dari bawah hingga ke atas yang menyisakan satu atau dua bunga.
Jenis kelopaknya terbagi menjadi tiga: Single, semi- double, double, dan variaget yang cantik. Untuk single berarti kelopaknya cuma satu yang mekar. Bentuk bunga seperti tabung, jadi hanya ujungnya saja yang mekar 5- 6 kelopak.
Semi- double memiliki kelompak yang bertumpuk dua. Dibawahnya 5- 6 kelopak, dan atasnya muncul lagi berjumlah lebih sedikit. Sedangkan double, bentuknya berkelopak- kelopak, jadi seolah mirip bunga mawar dari atas.
Buang yang dijadikan pemanis ruangan juga pengharum. Warna putihnya cantik berpadu warna hijau atau kekuningan. Yang menjadi pokok dari bung ini adalah baunya itu. Ia barasal dari Meksiko yang punya banyak nama.
Di India namnaya adalah Rat Kirani atau “ratu malam, di Singapura namanya Xinxiao atau “tempat ngengat hinggap”. Bunga yang jadi simbol cinta. Sedangkan di Persia bernama Maryam yang umunya nama anak perempuan.
Masyarakat Eropa menjadikannya hiasan altar gereja. Untuk Hawai dan Indonesia dijadikan hiasan upacara pernikahan. Biasanya ditaruh di kasur pengantin baru. Aromannya akan menimbulkan gairah bagi pengantin baru.
Pusat Spa juga menggunakan bunga sedap malam. Tujuannya seperti yang dijelaskan di atas. Gunanya untuk aromaterapi, pengelola spa biasanya menaburkan bunga ini di kolam spa. Inilah fungsi utama sebagai bunga menenangkan.
Penyebaran dan Perkembangan Bunga
Sejarah bunga sedap malam atau tuberose. Merupakan dari keluarga Amaryllidaceae dan asli Meksiko. Tanamannya biasa digunakan sebagai aromaterapi. Bunganya berumur panjang, mudah tumbuh, dan sangat adaptif.
Bunga sedap malam tersebar ke penjuru dunia sejak abad 16. Merupakan tanaman yang giat dibudidaya. Taukah anda bahwa bunga ini mungkin saja punah. Namun banyak orang yang menyukai bunga ini, dan akhirnya mulai mebudidayakan.
Orang Aztec budidaya bunga ini sejak 600 tahun lalu. Orang Spanyol lalu menemukan ini, dan menanamnya pada 1519 dan tersebar ketika perang dunia. Di Eropa, tanaman ini sudah mulai ditanamn di kebun, dan mekar di malam hari.
Gadis- gadis Inggris menyukai menggilai bunga sedap malam. Mereka biasa memakainya untuk kulit. Popularitas bunga ini sampai ke pemakaman. Walaupun menjadi simbol orang mati, nyatanya bunga ini tetap populer tidak berkurang
Bentuknya sangat estetik dan merupakan simbol kecantikan. Bunga sedap malam memiliki minyak. Orang akan mengekstrak minyak dari bunganya nanti. Bunga sedap malam berbunga setiap tahun, yang akan terus hasilkan aroma sedap.
Bunganya berbentuk bintang, lemas, dan bermalam. Ujunganya runcing mekar, yang dari pangkal panjangnya 30- 40 cm. Merupakan tanaman yang wangi cocok untuk bibit parfum. Uniknya bunga yang berkelopak single lebih bagus..
Bunga sedap malam single menghasilkan minyak 0.08- 0.14 konsentrat, yang mana digunakan untuk minyak wangi kelas atas. Sementara itu yang double, biasa digunakan untuk hiasan, dan dekorasi ruangan karena minyaknya sedikit.